Minggu, 07 Oktober 2018

Es Tawon Kidul Dalem, Malang

Di kota Malang ada banyak begitu kuliner lokal yang bertahan sampai sekarang dan salah satunya Es Tawon Kidul Dalem. Berlokasi di Jl. Zainal Arifin No.15 Klojen Kota Malang.
Depot yang berdiri sejak 1955 ini juga populer di kalangan wisatawan luar kota. Bahkan, depot legendaris tersebut pernah di kunjungi beberapa artis ibukota.



Di depot sederhana ini, ada  berbagai pilihan menu minuman. "Ada es campur, es kacang hijau alpukat, es kacang tape, es kacang hijau ketan hitam, bubur kacang hujau dan gorengan. Di antara menu yang kini tersedia, es kacang hijau alpukat, es campur, es kacang hijau tape dan es kacang hijau tape hitam sudah ada sejak awal berdiri.

Dulu harganya sekitar Rp. 10-Rp. 15 kalau sekarang Rp. 8000 semuanya, kecuali gorengan harganya Rp. 1.000.

Nama "Tawon Kidul Dalem" tidak lepas dari situasi depot di masa lalu. Wilayah Jalan Zainal Arifin dahulu dikenal sebagai nama Kidul Dalem. Kemudian penyebutan "Tawon" karena lokasi depot dahulu berada di dekat pohon asam yang memiliki sarang tawon berukuran besar. 

Es di depot ini berbeda pada umumnya, es campur disini sangat menonjolkan kacang hijaunya dan tidak menggunakan bahan pengawet. Selain es dan gula, es campur  terdiri dari kacang hijau, tape, ketan hitam, cincau, dawet dan alpukat. Meski terbilang lebih lengkap di banding menu lainnya, depot ini tetap membanderol harga sama rata Rp. 8.000 per gelas.

Masalah resep, kata Sri, itu memang sudah sejak dahulu. Sang mertua telah mengingatkannya agar tidak mengubah resep turun-temurun. Tak hanya itu, alat peserut es sejak dahulu juga tak pernah di ganti hingga saat ini.





Masalah resep, kata Sri, itu memang sudah diberitahu sejak dahulu. Sang mertua telah mengingatkannya agar tidak mengubah resep turun temurun. Tak hanya itu, alat peserut es sejak dahulu juga tak pernah diganti hingga saat ini.
Mengenai minuman Depot Es Tawon Kidul Dalem, seorang pembeli bernama Andi menilai, rasanya cukup enak dan menyegarkan. Terdapat sensasi khas di lidah, apalagi resep es di depot tersebut mencampurkannya dengan kacang hijau. Menurut dia, sangat jarang es campur memadukan resep dengan kacang hijau.
"Karena memang jarang ada es kacang hijau yang diracik seperti ini. Kacang ijo sama santan, tapi kalau ini ada banyak campuran, ada alpukat pula. Jadi rasanya khas banget," kata pria yang menetap di Malang ini.

0 komentar:

Posting Komentar